Mengaktifkan Windows Defender – Windows defender merupakan suatu program antivirus yang ada pada sistem operasi Windows. Menggunakan Windows defender memang cukup aman dalam penanganan terhadap virus. Untuk itu, cara mengaktifkan Windows defender penting diketahui, agar perangkat terhindar dari virus atau malware. Adapun, berikut terdapat beberapa cara yang bisa dicoba.
Melalui Menu Setting
Cara pertama, untuk mengaktifkan Windows defender pada suatu perangkat yakni masuk ke setting. Langkah yang satu ini cukup mudah diterapkan. Adapun, berikut cara mengaktifkannya yang mudah diikuti:
- Pertama, tentu saja masuk ke menu Pengaturan atau setting yang tersedia di perangkat. Caranya, bisa dengan memasukkan kata setting ke kolom pencarian. Bisa juga masuk ke Windows terlebih dahulu, kemudian cari dan pilih setting.
- Kemudian, cari bagian Update & Security yang ada.
- Jika sudah, pada halaman dari Update and security bisa pilih Windows defender.
- Setelah itu, akan muncul tampilan dari Windows defender yang terdapat beberapa pengaturan. Nah, untuk mengaktifkan Windows defender tersebut, pengguna bisa lihat bagian Real-Time Protection. Dimana, terdapat panel di bawahnya, tekan panel tersebut hingga menyala ON. Dengan begitu, artinya Windows defender telah berhasil dinyalakan.
Melalui Group Policy Editor
Selanjutnya, cara mengaktifkan Windows defender menggunakan Group policy editor. Ketika pengguna menggunakan Windows 10, maka hanya bisa melakukan cara ini hanya pada Windows pro atau enterprise. Apabila, menggunakan Windows 10 home edition, maka disarankan menggunakan cara pertama yakni lewat settings. Adapun, berikut langkah mudah leat group policy editor:
- Hal pertama, tentu saja pengguna harus masuk ke Group Policy Editor. Caranya bisa dengan melakukan pencarian di kotak search yang tersedia dengan mengetikkan group policy. Dengan begitu, akan muncul menu group policy tersebut dan tekan enter.
- Kemudian, akan muncul halaman dari group policy. Lalu, pilihlah menu Computer Configuration.
- Jika sudah, cari dan pilih Administrative Templates lalu tekan Windows Components.
- Berikutnya, akan ada beberapa menu pengguna bisa pilih Windows defender. Lalu, cari dan pilihlah opsi Real-Time Protection.
- Kemudian, akan muncul jendela yang menampilkan berbagai informasi dari opsi Real-Time Protection. Nah, disitu pilihlah opsi Turn off real-time protection dua kali.
- Terakhir, tekan opsi Not Configured. Lalu, tekan Ok atau Apply. Dengan demikian, Windows defender sudah aktif.
Melalui Registry Editor
Menggunakan registry editor, juga bisa jadi cara mengaktifkan Windows defender yang bisa diterapkan. Cara ini juga bisa dipakai, ketika Windows defender yang ada di perangkat tidak dapat di buka. Adapun, berikut langkah mudahnya.
- Pertama, tekan Windows bersamaan dengan huruf R. Kemudian, ketikan Regedit pada kolom dari jendela yang muncul dan ketuk OK.
- Jika sudah, arahkan kursor dan tekan folder HKEY_LOCAL_MACHINE. Kemudian, tekan folder Policies.
- Setelah itu, dilanjut dengan menekan folder Microsoft. Kemudian, tekan dan masuk pada folder Windows defender.
- Lalu, klik bagian kanan, sebelah dari Windows defender. Selanjutnya, tekan New.
- Jika sudah, cari dan pilihlah opsi DWORD dengan 32-bit Value. Lalu, akan ada tampilan dari file DisableAntiSpyware.
- Dilanjut dengan klik kanan dan pilih opsi Modify.
- Terakhir, ubah value data yang ada menjadi 0. Jika sudah, tekan OK. Selesai dan Windows defender telah aktif.
Itulah tadi cara mengaktifkan Windows defender pada Windows 10 yang bisa diterapkan. Terdapat tiga cara yang bisa dipilih, tentunya atas pertimbangan dari Windows 10 jenis apa yang dipakai pengguna. Seperti, pada cara kedua yang hanya bisa diterapkan pada Windows 10 yang pro atau enterprise.
