Bank Peserta BI Fast Batch – Bank Indonesia atau BI Fast adalah sistem yang dapat menangani pembayaran secara real time, lebih efisien dan aman karena tersedia kapan saja. Hingga saat ini bank peserta BI fast sudah cukup banyak dan hampir 106 bank sudah bergabung baik bank nasional maupun daerah.
Daftar Peserta BI Fast Batch 1 sampai 5
Setiap batch memiliki jumlah peserta yang berbeda-beda sehingga tidak dapat disamaratakan di setiap batchnya, bisa mengalami kenaikan ataupun penurunan. Orang-orang lebih suka terhadap bank yang mengikuti sistem program ini karena biaya admin semua bank terdaftar sebesar Rp 2.500 saja.
Tahap Pertama
Tahap pertama ini ada beberapa bank yang sudah bergabung dan bermitra dengan BI Fast. Berikut adalah daftar nama bank mulai dari bank negara hingga daerah yang masuk dalam BI Fast batch pertama:
- UUS Bank CIMB Niaga
- UUS Bank Danamon Indonesia
- UUS Bank Permata
- UUS Bank Tabungan Negara
- Bank BCA Syariah
- Bank Woori Saudara 1906
- BCA
- Bank UOB Indonesia
- Bank Citibank NA
- Bank Tabungan Negara
- Bank Sinarmas
- Bank Danamon Indonesia
- Bank Syariah Indonesia (BSI)
- Bank Mandiri
- Bank OCBC nisp
- Bank PermataBank
- BRI
- Bank Mega
- Bank DBS Indonesia
- BNI
- Bank PermataBank
Tahap Kedua
Tahap kedua mengalami kenaikan jumlah pengikut untuk ikut dan bergabung dengan BI Fast karena sudah terbukti kenyamanan layanannya. Berikut daftar bank yang mengikuti BI Fast pada batch kedua:
- UUS Kustodian Sentral Efek Indonesia
- UUS Jawa Timur
- UUS Jawa Tengah
- UUS BPD Jawa Tengah
- UUS BPD Nusa Tenggara Timur
- BPD Papua
- BPD Jawa Tengah
- BPD Jabar dan Banten
- BPD Bali
- Allo Bank Indonesia
- Bank Sinarmas
- Bank Digital BCA
- Bank Sahabat Sampoerna
- Bank Ganesha
- Bank Pan Indonesia
- Bank HSBC Indonesia
- Bank Nationalnobu
- Bank Ina Perdana
- Bank Multi Arta Sentosa
- Bank KEB Hana Indonesia
- Bank Mestika Dharma
- Tespen Bank Mandiri
- Bank Maspion Indonesia
Tahap ketiga hingga kelima
Jika dibandingkan dengan tahap sebelumnya yaitu tahap satu dan dua, pada tahap ketiga ini mengalami penurunan jumlah pendaftar BI Fast. Namun tidak berselang lama pada batch ke-4 dan ke-5 kembali mengalami kenaikan bank yang mendaftar sehingga jangkauannya semakin luas dan banyak.
- BPD Riau Kepri
- BPD Jabar dan Banten Syariah
- UUS Bank DKI
- Bank Raya Indonesia
- Bank Jago
- Bank Artha Graha Internasional
- Bank DKI
- Bank Bumi Artha
- BPD DIY
- BPD Kalimantan Barat
- BPD Kalimantan Selatan
- BPD Sumsel Bangka Belitung
- BTPN
- UUS Bank Jago
- UUS Bank Nagari
- UUS BPD Daerah Istimewa Yogyakarta
- UUS BPD Kalimantan Barat
- UUS BPD Kalimantan Selatan
- UUS BPD Sumsel Bagka Belitung
- UUS Maybank Indonesia
- MNC Bank Mayapada
- Bank ICBC Indonesia
- Bank Jasa Jakarta
- Bank CTBC
- Bank Mayora
- Indeks Bank Selindo
- Bank Muamalat
- Bank Neo Commerce
- Tepi Laut Bank
- Maybank Indonesia
- PD Kaltim dan Kaltara UUS
- BPD Bengkulu
- BPD Sulawesi Utara dan Gorontalo
- BPD Jambi
- BPD Sulsel dan Sulbar UUS
- BPD Banten
- BPD Kalteng
- BPD Sulteng
- BPD Sumut
- BPD Sulsel dan Sulbar
- BPD Sumut
- BPD Kaltim dan Kaltara
- Bank America NA
- Konstruksi Bank China
- Bank China
- Bank Aladin Syariah
- UUS Bank OCBC NISP
- Bank Mega Syariah
- Bank Victoria International
- Bank IBK Indonesia
- Bank Resona Perdania
- Bank BTPN Syariah
- MUFG Bank
- Bank Standard Chartered
Perbedaan Kelebihan Bank yang Menggunakan BI Fast
Banyak pendaftar bank peserta BI Fast hal ini karena memang memiliki banyak keuntungan bagi para nasabahnya. Berikut keuntungan yang dapat dirasakan secara langsung oleh bank-bank yang bekerjasama dengan BI Fast:
- Berbeda dengan bank lain yang memakan biaya admin cukup banyak, BIFest menawarkan biaya transfer yang rendah sekitar Rp2.500 saja.
- Transfer cepat dan membuka layanan selama 24 jam penuh.
- Mengirim uang lewat email maupun nomor telepon dan batas transfer minimal maksimal yang fleksibel.
Daftar bank peserta BI Fast semakin bertambah setiap batch pembukaan, dengan berbagai manfaat yang dapat dirasakan langsung. Hal ini membuat nasabah tiap bank tidak resah karena biaya admin transfer yang terkadang terlalu mahal terutama ke bank lain.
