Cara Memelihara Tanaman Jagung – Perawatan tanaman jagung sangat penting jika ingin tumbuh dengan baik. Sejak tanaman jagung masih dalam tahap pembibitan hingga mencapai usia dewasa, perawatan dan pemeliharaan dimulai. Bagaimana cara memelihara tanaman jagung agar tidak mengalami gagal panen, simaklah ulasan berikut ini.
Setelah benih ditanam, tanaman perlu dirawat dan dipelihara agar menghasilkan jagung yang berkualitas. Dalam hal merawat dan memelihara tanaman jagung, ada beberapa point yang harus menjadi perhatian, berikut ini tidak boleh dilewati.
Mengamati iklim
Sebagian besar tanaman lebih menyukai iklim tropis sedang hingga basah, jadi mereka lebih menyukai iklim sedang. Antara 0 dan 40 derajat Lintang Selatan, tanaman jagung dapat tumbuh dengan subur. Garis lintang ini berkisar dari 0 hingga 5 derajat Utara.
- Pertumbuhan tanaman di lahan yang tidak diairi membutuhkan jumlah curah hujan yang ideal antara 85 dan 200 milimeter per bulan yang merata. Jagung membutuhkan air yang cukup selama tahap pembungaan dan pengisian biji. Sebelum musim kemarau dimulai, sebaiknya jagung ditanam pada awal musim hujan.
- Tanaman jagung perlu sinar matahari yang cukup untuk tumbuh. Jika kurang sinar sinar matahari akan tumbuh lambat, menghasilkan biji yang jelek, bahkan tidak bisa berbuah.
- Tanaman jagung membutuhkan suhu antara 21 hingga 34 derajat Celcius, namun suhu ideal untuk pertumbuhan tanaman adalah antara 23 hingga 27 derajat Celcius. Benih jagung membutuhkan suhu sekitar 30 derajat Celcius untuk berkecambah
Media Penanaman
Tips selanjutnya adalah dengan memperhatikan media yang digunakan untuk menanamnya. Jagung tidak perlu tanah yang harus banyak humus untuk tumbuh.
- Jagung dapat ditanam pada jenis tanah andosol dan berpasir. Jagung dapat ditanam dengan pengolahan tanah yang baik pada tanah bertekstur berat dengan hasil yang baik. Sebaliknya, tanah dengan tekstur yang mirip dengan tanah liat atau lanau sangat ideal untuk pertumbuhan.
- Ketersediaan unsur hara tanaman sangat erat kaitannya dengan tingkat keasaman tanah. Antara 5,6 dan 7,5 adalah keasaman tanah yang baik untuk pertumbuhan tanaman jagung.
- Jagung dan tanaman lain seperti itu membutuhkan tanah yang diangin-anginkan dengan baik dan sumber air yang bersih.
Menentukan Ketinggian Tinggi
Cara menanam jagung yang ketiga adalah menentukan ketinggian lokasi. Jagung dapat ditanam pada daerah dataran rendah dan juga pegunungan di Indonesia . Kisarannya antara 1000 sampai 1800 meter di atas permukaan laut. Tanaman jagung cukup fleksibel bisa ditanam di dataran rendah dan juga agak tinggi.
Menghilangkan Hama
Bagaimana cara memelihara tanaman jagung agar tidak mengalami gagal panen ? langkah ini yang tidak kalah penting. Yaitu adalah menghilangkan penyakit dan hama . Ini termasuk dalam metode selanjutnya untuk menanam jagung.
Jenis hama di tanaman jagung diantaranya adalah serangan ulat tanah, belalang, gulma, kumbang bubuk, lalat bibit, ulat grayak, pengerek batang. Ada beberapa metode yang bisa dilakukan untuk membasmi hama-hama tersebut. Dengan obat dan alat yang bisa didapatkan dengan mudah di toko pertanian.
Perhatikan Waktu Panen
Setelah melakukan semua langkah dengan benar, mulai dari menanam hingga merawat, hal terindah yang dapat dilakukan adalah memanen tanaman. Agar tidak perlu khawatir untuk memanen, dapat memilih tempat untuk memanen.
Namun, sangat disarankan supaya tidak memanen terlalu lama karena hasilnya di bawah standar dan akan mempengaruhi panen berikutnya. Sebelum menjual atau mengolahnya sendiri, maka perlu melakukan kegiatan pascapanen misalnya mengupas kulit jagung.
Benih juga dapat berfungsi sebagai indikasi panen, jika biji jagung dapat dipanen dengan sukses. Jagung di kebun kemudian harus segera dipanen.
Demikian beberapa tips bagaimana cara memelihara tanaman jagung agar tidak mengalami gagal panen. Informasi ini dapat menjadi referensi bagi yang ingin memulai menanam jagung semoga bermanfaat.