Cara Budidaya Kencur – Kencur sendiri memang termasuk tanaman obat yang banyak manfaatnya bagi kehidupan, cara budidaya kencur sendiri juga harus diperhatikan. Hal tersebut nantinya ada pengaruh pada hasil budidaya yang nantinya diterapkan.
Selain beberapa bahan dan juga keperluan lainnya maka harus memiliki sikap tekun agar proses budidaya menjadi lancar. Oleh sebab itu simak beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk membudidayakan kencur.
Memulai Dengan Proses Pembenihan Bibit
Melakukan pembibitan ini bisa dilakukan dari beberapa hasil kencur yang sudah tua, kemudian diambil rimpang yang berada di paling ujung. Namun perlu diperhatikan untuk memilih rimpang yang masih dalam kondisi segar dan sehat.
Eksekusi berikutnya letakkan bibit yang akan ditanam ini pada lahan yang gelap dan minim cahaya. Selanjutnya bisa tunggu sampai rimpang tersebut tumbuh tunas untuk dijadikan bibit budidaya kencur.
Pembibitan ini bisa lakukan saat mendekati musim hujan dan lakukan penanaman saat musim hujan tiba. Media yang digunakan bisa berupa lahan dan juga pot atau polybag sesuai dengan selera, bisa biarkan sampai 1 minggu.
Mempersiapkan Lahan Untuk Budidaya
Menyiapkan lahan ini berkenaan dengan kebutuhan budidaya yang memerlukan tanah yang gempur dan bagus untuk digunakan. Lakukan pencangkulan terlebih dahulu untuk menggemburkan tanah, bisa lakukan sedalam 30 cm.
Periksa aliran air yang ada agar drainase yang ada tidak menggenang, bisa pisahkan parit dan petaknya. Petak yang dibuat sendiri berukuran 2 – 3 meter dengan panjang sesuai kebutuhan budidaya dan yang dimiliki.
Mengatur Jarak Tanaman Kencur
Selanjutnya cara budidaya kencur yang bisa dilakukan yakni dengan mengatur jarak pada saat menanam kencur ini. Hal ini bertujuan untuk memberikan jarak tanaman untuk tumbuh dengan maksimal dan tanpa terganggu dengan tanaman lainnya.
Berikan sekitar 80 x 40 cm untuk jarak antar tanamannya, kemudian untuk kedalamannya bisa berikan 7 cm. pastikan juga saat menanam dalam kondisi yang tidak terbalik agar kencur bisa tumbuh dengan baik.
Memberikan Nutrisi Pupuk Pada Tanaman Kencur
Beberapa jenis pupuk bisa digunakan untuk budidaya kencur ini, kegunaan pupuk ini akan menyeimbangkan kebutuhan tanaman selain pupuk alami. Oleh sebab itu penggunaan pupuk ini bisa gunakan yang organik.
Untuk pupuk kandang bisa digunakan untuk memperbaiki struktur tanah yang digunakan untuk menanam kencur ini. Selain itu juga berfungsi untuk menutrisi tanah dengan dibarengi melakukan perataan melalui pencangkulan.
Selain itu untuk pupuk kimia bisa gunakan Urea, Kcl, dan juga Tsp, pemberian pupuk kimia ini bisa lakukan saat usia tanaman 45 hari. Apabila kondisi tanah memang telah subur maka penggunaan pupuk kimia bisa dikurangi takarannya.
Melakukan Perawatan Dengan Teratur
Jenis tanaman kencur ini memang membutuhkan banyak untuk kebutuhan air dalam proses tanamnya. Otomatis apabila saat musim kemarau tanaman ini butuh suplai air yang mencukupi. Bahkan saat usia kencur yang masih muda membutuhkan banyak air.
Selanjutnya bisa lakukan penyiangan dengan teratur dari berbagai tanaman liar dan juga gulma di sekitarnya. Lakukan penyiangan saat usia tanaman 2 – 3 minggu, untuk seterusnya bisa lakukan saat ada tanaman liar yang tumbuh saja.
Beberapa hama dan gulma juga harus sering dilakukan pembersihan dan pemusnahan agar kencur tumbuh maksimal. Lakukan agar tidak merusak rimpang dan dilakukan dengan hati – hati.
Demikian uraian terkait dengan cara budidaya kencur yang bisa dilakukan dengan baik dan juga mudah. Beberapa cara diatas bisa dilakukan dan diaplikasikan untuk budidaya kencur yang dimiliki.,
