Cara Menanam Strawberry – Strawberry memang memiliki banyak khasiat dan termasuk mudah dalam pembudidayaannya, cara menanam strawberry bisa dilakukan pada media tanaman yang beragam. Oleh sebab itu jangan khawatir bagaimana cara memulai untuk menanam buah strawberry sampai berbuah.
Selain itu saat ingin menanam strawberry ini pastikan alat dan bahan yang akan digunakan juga sudah tersedia. Hal tersebut nantinya akan memudahkan proses tanam, selain itu step dan langkah yang dilakukan harus sesuai dan benar.
Menyiapkan Bibit Yang Akan Ditanam
Langkah yang pertama dalam menanam strawberry yakni dengan memilih dahulu bibit yang dirasa berkualitas baik. Selain itu juga bisa semai bibit tersebut dengan wadah toples atau yang lainnya, pastikan menggunakan wadah yang tidak berwarna.
Lanjutkan dengan mencuci wadah sampai dirasa telah bersih, beri wadah yang bersih tersebut dengan 2 lapisan tisu. Basahi lapisan tisu tersebut dengan air yang tidak terlalu banyak, pastikan jangan sampai tergenang.
Taburkan biji dalam wadah untuk disemai dan pastikan satu biji dengan yang lainnya terpisah. Tutup wadah tersebut dan lakukan pengecekan setiap 4 hari sekali dalam 2 minggu penyemaian. Setelah ukuran benih sampai 1 cm baru bisa dipindah ke media tanam.
Memproses Benih Yang Telah Disemai Ke Media Tanam
Media tanam yang digunakan ini bisa pilih polybag atau yang lainnya secara langsung. Kemudian bisa lakukan pencabutan untuk benih tersebut, cabut secara hati – hati. Isilah satu pot atau polybag dengan 2 benih strawberry saja.
Proses tanam mini lakukan pada waktu pagi hari agar benih menjadi segar dan tidak mudah layu. Tutup benih yang telah ditanam ini dengan abu sekam agar tidak mudah mengalami pembusukan.
Lakukan penyiraman sekitar 2 kali sehari secara rutin, namun saat musim penghujan bisa dilakukan saat media tanam tampak kering saja. Hal ini karena memang tanaman strawberry tidak tahan kondisi kurang air.
Melakukan Pemupukan
Selanjutnya cara menanam strawberry yang baik dan benar juga perlu memperhatikan pemupukannya. Treatment pemupukan ini difungsikan agar strawberry bisa tumbuh dan berbuah secara maksimal.
Gunakan pupuk organik yang asalnya dari campuran cangkang telur, dan pakan ayam. Bahan yang dibutuhkan untuk pupuk usahakan mengandung kalium, fosfat dan juga kalsium.
Mengganti Media Tanam Dan Penyiangan
Cara menanam strawberry ini juga harus diganti media tanamnya agar proses pertumbuhan juga semakin baik. Bisa lakukan penggantian saat dirasa media tanam ini sudah padat dan juga banyak serabut akar yang keluar dari wadahnya.
Apabila pertumbuhan strawberry mengalami hambatan maka bisa dipastikan karena media tanam yang perlu diganti seperti sebelumnya. Selain itu juga lakukan penyiangan pada tanaman agar nutrisi tidak diambil gulma.
Lakukan penyiangan pada tanaman tersebut dengan mencabuti gulma yang tumbuh disekitar tanaman strawberry. Hal tersebut karena memang agar tidak mengganggu pertumbuhan dari strawberry ini.
Melakukan Pemangkasan
Pemangkasan ini perlu dilakukan agar pertumbuhan tanaman strawberry bisa maksimal dan tidak terlalu rimbun. Kerimbunan tanaman strawberry akan mengundang banyak hama yang nanti hinggap.
Bisa dilakukan pemangkasan pada bunga, stolon, dan juga daun strawberry. Hal ini karena untuk memaksimalkan tumbuhan saja agar berbuah dengan baik.
Demikian uraian terkait dengan cara menanam strawberry yang bisa diikuti dan juga diaplikasikan dengan benar. Selain itu juga pastikan melakukan step yang benar dan runtut agar hasil buah yang ditanam menjadi maksimal, sehingga bisa dipetik buahnya dan dipanen.
