Memperbaiki Modul Alarm Mobil

Memperbaiki Modul Alarm Mobil – Modul alarm sangat penting untuk mobil, namun ada kalanya komponen ini mengalami kerusakan. Sebagai pengendara, penting untuk mengetahui cara memperbaiki modul alarm mobil sehingga dapat mengatasi kendala ini dengan segera. Pasalnya, alarm sangat penting untuk memberikan pertanda apabila terjadi hal yang tak diinginkan.

Ciri-ciri Modul Alarm yang Rusak

Sebelum membahas bagaimana cara untuk memperbaiki kerusakan modul alarm, penting untuk mengetahui ciri-cirinya. Sebab, kerapkali pertanda kecil ini diabaikan oleh pemilik mobil sampai akhirnya kerusakan bertambah parah. Berikut adalah beberapa ciri kerusakan modul alarm:

  • Terus menerus berbunyi. Ciri-ciri yang paling utama adalah bunyi yang terjadi secara terus menerus walaupun tidak digunakan.
  • Remote tidak berfungsi. Saat menekan tombol pada remote kemudian tidak merespon, bisa dikarenakan baterai habis atau justru ada yang error.
  • Tercium bau gosong. Jika timbul aroma seperti gosong dari modul alarm, dikhawatirkan terdapat korsleting. Jika casingnya dibuka, terdapat bagian yang rusak dan gosong.

Cara Memperbaiki Modul Alarm Mobil

Dari beberapa ciri-ciri yang menandakan kerusakan pada modul alarm, pengendara bisa melakukan deteksi dini. Agar penanganannya tidak terlambat, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memperbaikinya:

Memeriksa Status Baterai

Periksa terlebih dahulu kondisi baterai apabila fungsi alarm tidak berjalan sebagaimana mestinya. Jadi, jangan terburu-buru menganggapnya kerusakan karena bisa saja baterai waktunya diganti. Cara memperbaikinya mudah, meskipun bukan profesional juga dapat melakukannya seperti berikut:

  • Lepaskan dua sekrup menggunakan obeng, lalu buka remote alarm mobil. Sekrup berada di bagian belakang remote.
  • Ganti baterai lama dengan yang baru. Pastikan ukuran serta tegangannya sama.
  • Pastikan posisinya sama dengan posisi baterai sebelumnya. Jangan sampai terbalik, karena dayanya tidak dapat masuk jika terbalik.
Baca Juga:  Apa Beda Spooring Dan Balancing, Simak Penjelasanya

Memeriksa Fungsi Tombol

Cara memperbaiki modul alarm mobil berikutnya juga dapat dilakukan dengan memeriksa fungsi dari tombol-tombol di remote. Apabila masalahnya bukan karena baterai, kecurigaan selanjutnya berkaitan dengan kerusakan tombol remote. Misalnya saat menekan tombol namun tidak terjadi apapun. Jika demikian, maka:

  • Buka remote, kemudian perhatikan jalur kebelnya.
  • Jika menemukan bagian yang kendor atau bahkan terlepas, perbaiki dengan mencoba menekannya.
  • Pasang ulang tutup remote. Apabila tombol yang bermasalah tersebut dapat berfungsi kembali, maka tidak perlu mengganti yang baru.

Memastikan Tidak Terjadi Gangguan Frekuensi

Kerapkali, masalah yang dianggap kerusakan sebenarnya disebabkan hal yang lebih sepele. Contohnya memarkir kendaraan di sekitar stasiun provider telepon, pemancar radio, dan sejenisnya. dimana terdapat banyak tower listrik, di sinilah gangguan frekuensi sering terjadi. Solusinya sangat sederhana:

  • Dekatkan remote ke mobil untuk menyalakannya. Hal ini bertujuan agar receiver alarm bisa menerima perintahnya dengan lebih baik.
  • Coba tekan tombol untuk menyalakan. Apabila berfungsi, berarti masalahnya bukan rusak, melainkan gangguan frekuensi.

Melakukan Servis di Bengkel

Bawa modul alarm yang rusak ke bengkel untuk diperbaiki. Ini merupakan solusi yang lebih efektif untuk menemukan permasalahan dan langsung mengatasinya. Meskipun mengeluarkan biaya, modul alarm yang rusak akan ditangani dengan maksimal sehingga tidak mengalami kerusakan serupa.

Sebab, terkadang cara untuk memperbaiki modul alarm yang rusak diperlukan secara menyeluruh. Bahkan ada beberapa kondisi yang mengharuskan penggantian komponen dengan yang baru. Tentunya montir profesional dapat menanganinya dengan peralatan yang lebih lengkap tanpa perlu melihat manual lagi.

Demikian pembahasan tentang cara memperbaiki modul alarm mobil yang dapat dilakukan sendiri. Sebagai pemilik mobil, tentu mengetahui bahwa alarm menjadi bagian penting untuk menjaga keamanannya. Sehingga perlu segera mengatasinya apabila muncul tanda-tanda kerusakan. Apabila sudah tidak dapat ditanggulangi, segera kunjungi bengkel.

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *