binitk merah pada kulit bayi

Bintik Merah pada Kulit Bayi dan Penyebabnya

Bintik Merah pada Kulit Bayi – Kulit bayi sangat sensitif, jadi munculnya ruam atau bintik merah pada kulit bayi seringkali terjadi. Adaptasi lingkungan juga menjadi faktor pendukung penyebab mengapa ruam bisa terjadi pada kulit bayi. Biasaya ruam pada kulit bayi dikarenakan gigitan serangga, biang keringat, atau kondisi lain. Namun, orang tua harus tetap waspada terhadap ruam dengan kondisi yang lebih ekstrim.

bintik merah pada kulit bayi

Kondisi yang Dapat Menyebabkan Ruam pada Kulit Bayi

Bintik merah pada bayi memang sudah biasa terjadi, namun orang tua tetap perlu waspada. Apabila kondisinya semakin parah, lebih baik segera konsultasikan ke dokter agar tidak menimbulkan dampak yang lebih serius. Berikut kondisi yang dapat menyebabkan ruam pada kulit bayi.

Biang keringat

Biang keringat terjadi saat bayi berkeringat karena kepanasan. Keringat yang harusnya keluar terjebak di bawah kulit karena pori-pori pada kulit bayi tersumbat. Pakaian bayi yang terlalu tebal juga dapat menyebabkan terjadinya biang keringat. Biang keringat dapat menyebabkan bintik merah pada bayi 8 bulan dan gatal-gatal di sekitar leher, bahu, dada, ketiak, lipatan siku, dan lipatan paha.

Jerawat bayi

Jerawat bayi ditandai dengan munculnya bintik merah pada pipi bayi 1 bulan. Namun, perkembangan jerawat bayi ini biasanya sekitar 2 – 4 minggu setelah kelahiran. Biasanya akan muncul bintik merah pada pipi bayi, dagu, dan dahi. Jerawat bayi akan hilang dengan sendirinya saat bayi sudah berumur 3 bulan.

Ruam popok

Ruam popok yaitu bintik merah yang terjadi pada bagian yang tertutupi popok bayi atau selangkangan bayi. Penyebabnya yaitu kondisi popok yang kotor dan menjadikan kondisi kulit bayi lembab. Ruam popok juga bisa terjadi apabila orang tua telat mengganti popok bayi, sehingga terjadi iritasi pada kulit.

Baca Juga:  Inspirasi Resep Makanan untuk Anak Kurang Gizi

Gigitan serangga

Gigitan/ sengatan serangga dapat memicu reaksi alergi kulit bayi. Akibatnya, dapat menimbulkan bintik merah pada kulit bayi dengan disertai benjolan dan gatal – gatal.

Roseola infantum

Roseola infantum disebabkan oleh infeksi virus yang cukup ringan dan biasa menyerang bayi atau anak-anak usia 6 bulan hingga 3 tahun. Bayi akan mengalami demam tinggi, biasanya tiga sampai lima hari. Kemudian muncul bintik merah pada kulit bayi setelah demam.

Cara Menghilangkan Bintik Merah pada Bayi

Para orang tua perlu mengetahui cara menghilangkan bintik merah atau ruam pada bayi. Ada bercak merah pada kulit anak tanpa demam, sepeti biang keringat, ruam popok, dan gigitan serangga. Ada juga yang gejalanya diikuti dengan adanya demam. Beberapa jenis penyebab bintik merah tersebut memiliki cara penanganan yang berbeda-beda.

Karakteristik penyebab ruam pada bayi berbeda satu dengan yang lainnya, sehingga penangannya pun berbeda. Pada beberapa jenis penyebab ruam bayi dapat hilang hilang dengan sendirinya. Namun, juga ada yang harus dikonsultasikan ke dokter karena kondisi yang menunjukkan gejala lain.

Ruam pada bayi juga bisa diatasi dengan meningkatkan pola kebersihan terhadap bayi. Seperti ruam popok yang disebabkan oleh kebersihan popok yang kurang terjaga. Jadi, orang tua harus segera mengganti popok jika sudah tidak bersih lagi.

Cara Menghilangkan Bintik Merah Karena ASI

Masih banyak timbul pertanyaan apakah ASI dapat menyebabkan ruam pada bayi. Biasanya bayi yang menjalani masa ASI eksklusif mengalami bintik merah pada pada bagian wajahnya. Kondisi ini umunya disebut sebagai eksim susu. Apakah eksim susu disebabkan oleh ASI?

Baca Juga: Gejala Epilepsi pada Bayi dan Cara Mengatasinya

Ada sumber yang mengatakan bahwa eksim susu tidak disebabkan oleh ASI. Bisa jadi, sang bayi mengalami alergi, sehingga ketika ibu mengonsumsi makanan yang dapat menyebabkan alergi akan muncul gejala pada kulit bayi. Jika hal ini terjadi, maka sang ibu harus mengonsumsi makanan yang tidak menyebabkan alergi pada bayi.

Baca Juga:  Menjalankan Ibadah Puasa Saat Hamil Muda, Bahayakah?

Gejala bintik-bintik pada wajah bayi masa ASI bisa juga disebabkan oleh adanya iritasi akibat debu atau kotoran lain yang menempel pada kulit wajah. Sehingga, orang tua juga perlu menjaga kebersihan kulit wajah bayi, memastikan sprai dan bantal bayi dalam kondisi bersih.

Orang tua perlu mengenali gejala bintik merah pada kulit bayi mereka. Meskipun bintik merah menjadi hal yang biasa terjadi pada bayi, bisa jadi akan menimbulkan penyakit yang lebih parah jika tidak segera diketahui penyebabnya.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *